Stress testing adalah pengujian/ testing untuk mengetahui dan mengukur kemampuan software dalam menangani kondisi yang tidak normal dari sisi volume/kuantitas.
Misalkan untuk mengetahui dan mengukur kekuatan sebuah website (contoh: facebook.com, twiter.com) dalam menangani pengunjung dalam satu waktu secara bersamaan. (misalkan setelah ditest diketahui maksimal 10.000 pengujung/detik secara bersamaan).
Secara umum Apache Jmeter adalah sebuah tools yang memiliki fungsi sebagai berikut.
- Sebuah Tool/Alat yang digunakan untuk melakukan performace test pada sebuah software.
- Apache Jmeter dapat memberikan request dalam jumlah yg sangat banyak secara bersamaan dalam satu waktu pada server
- Apache Jmeter dapat memberikan Analisa dan Laporan dari hasil pengujian
- JRE (Java Runtime Enviroment) >= 1.6
- Operating Systems Unix (Solaris, Linux, etc), Windows (98, NT, XP, etc)
Slide Presentasi dibawah ini akan menjelaskan tahap demi tahap melakukan Stress Testing menggunakan Apache Jmeter.
View more presentations from Dendie Sanjaya
Gan, yg pada slide 22.
ReplyDeleteKan ada Variable Names, itu harus sesuai dengan varibale yg ada pada form kita?
Kemudian pada slide 24, kan ada Send Parameters With the request yg mana terhubung pada data *.csv
Apakah itu kita isi sendiri?
Dan tombol simpan memang masuk request?
Thanks...
Kalau masalah ini sudah bisa gan.
DeleteSaya mau nanya lagi kalau misalnya add nya ada sessionnya gan.
Jadi perlu login ke web aplikasi, untuk nangkap sessionnya dan nampungnya supaya bisa testing add gmn ya gan?
Thanks...
Iya betul Variable Names harus sama dengan varibel di form.
DeleteIya betul Send Parameters With the request yg mana terhubung pada data *.csv, di isi sendiri