Introducing Internet Marketing

http://www.bluerisemedia.com

Semakin banyaknya pengguna internet, telah menjadikan internet sebuah area yang dibidik dalam perdagangan.

Apabila berbicara tentang perdagangan maka tidak bisa dipisahkan dari pemasaran. Pemasaran yang memanfaatkan internet dapat dikatakan internet marketing. Nama lain dari internet marketing adalah e-marketing, e-pemasaran, online-marketing.

Kegiatan internet marketing berkaitan dengan mengiklan produk/jasa, penulisan kalimat pemasaran (copywriting) dan mencari pembeli potensial melalui media internet.

Internet marketing menjadi favorit karena dapat menjangkau banyak orang yang tidak dibatasi oleh geografis sehingga dapat mengurangi biaya pemasaran.

Pada awalnya bentuk dari internet marketing adalah sebuah halaman web statis, seperti sebuah brosur yang online di internet.

Berikut ini adalah media yang digunakan dalam Internet Marketing. 

1. Display Iklan

Display iklan adalah sebuah cara untuk mengenalkan produk/jasa kepada pengguna internet dengan cara memasang iklan disebuah website yang memiliki trafik pengunjung yang tinggi. Bentuk dari display iklan dapat berupa web banner, popup, atau teks iklan.

2. SEO

SEO singkatan dari Search Engine Optimization adalah sebuah usaha untuk meningkatkan visibilitas hasil pencarian di search engine (google, yahoo, bing, dan lain-lain). SEO menjadi perhatian penting di internet marketing karena para penggunan internet hampir selalu menggunakan search engine dalam mencari informasi di internet.

Apabila produk/jasa yang kita jual atau "toko,etalase,lapak" online semakin sering dan muncul di posisi atas dari hasil pencarian search engine maka akan dapat meningkatkan trafik untuk orang mengunjungi apa yang kita jual atau "toko,etalase,lapak" online dagangan kita.

Semakin banyak yang mengunjungi "toko,etalase,lapak" online maka akan meningkatkan kemungkinan terjadi transaksi.

3. Sosial Media Marketing

Salah satu jenis sosial media yang dapat menjadi perhatian adalah yang memiliki member dan relasi antar member yaitu yang berjenis network sosial.

Sosial media (facebook, twitter, dll) harus menjadi perhatian dalam memasarkan sebuah produk/jasa karena pada masa sekarang sosial media jenis network sosial memiliki banyak pengguna dan menjadi sarana komunikasi antar pengguna, sehingga sebuah informasi dapat menyebar dengan sendirinya dari satu pengguna ke pengguna, yang dilakukkan oleh pengguna.

Maka sosial media berjenis network sosial dapat dimanfaatkan dalam internet marketing Untuk meningkat attention produk di pengguna internet yang kemudian mengarahkannya ke "toko,etalase,lapak" online dagangan kita.

4. Email Marketing

Email personal dan Milis dapat digunakan dalam internet marketing dalam menyebarkan informasi mengenai produk/jasa yang kita jual atau "toko,etalase,lapak" online online dagangan kita.

Ketika mengirimkan email usahakan mengirimkan kepada alamat email yang potensial membeli, salah satu cara yang cukup efektif adalah mengirimkan email ke sebuah milis, 

Milis adalah sebuah komunitas online. Komunitas adalah sekumpulan orang yang memiliki minat atau ketertarikan yang sama.

Agar cara email marketing menggunakan ke milis berhasil dapat mengikuti tips sederhana berikut ini: 

• Pilihlah milis yang memiliki banyak anggota dan cukup aktif, ciri-ciri dari milis yang aktif dapat dilihat dari banyaknya topik yang dibahas dan jumlah anggota milis yang saling menjawab topik tersebut.
• Kirimkan penawaran produk/jasa kepada milis yang memiliki keterkaitan dengan produk/jasa yang kita tawarkan, karena akan meningkatkan kemungkian pembelian. Sebagai contoh apabila menjual alat tentang kesehatan maka yang menjadi target adalah milis yang bertema kesehatan, menjual alat tentang kecantikan, milis yang bertema kesehatan. 

5. Referral Marketing 

Referral marketing adalah sebuah model pemasaran yang membentuk sebuah jaringan pengguna produk, yang mana setiap pembeli produk akan dapat menjadi penjual. 

Modul pemsaran seperti ini akan meningkatkan kekuatan pemasaran karena setiap orang yang membeli produk akan berusaha mencari calon pembeli yang lain dengan tujuan mendapatkan bonus,

Ciri dari Refferal Marketing adalah terdapat upline dan downline. 

• Upline adalah orang yang telah berhasil mengajak orang lain untuk membeli produk.
• Downline adalah orang telah diajak orang lain untuk membeli produk.

Pada umumnya setiap terjadi transaksi pada downline hingga level tertentu maka upline-nya akan mendapat bonus, Ciri-ciri refereal marketing yang benar adalah terdapat produk yang jual.

Di internet yang menjalankan bisnis dengan model Referral Marketing akan menyediakan sebuah website yang di buat produsen untuk memilihat jumlah bonus yang terima dan jumlah downline yang dimiliki serta upline dirinya.

6. Affiliate Marketing 

Affilite adalah sebuah pemasaran yang memberikan komisi kepada orang yang berhasil mengajak orang lain untuk membeli produk. Di internet orang menjalankan affilate marketing akan diberikan web replika dari produsen produk.

Web replika tersebut sebagai gerbang untuk mengarahkan penjual ke website produsen, setiap pemesan akan di proses oleh produsen tetapi dengan mencatat dari mana asal pengujung itu datang, apabila terjadi pembelian maka pemilik website replika tersbut akan diberikan komisi.

Tujuan dibentuknya website replika untuk membuat banyak jalan mendapatkan pembeli, dan sebuah usaha untuk mempromosikan barang, karena setiap pemilik website replika akan berusaha untuk memasarkan produk di website replika miliknya agar mendapakan komisi. 

7. Video Marketing

Video marketing sebuah model dalam menjelaskan dan menawarkan produk/jasa kepada calon konsumen dengan cara yang lebih menarik, pada umumnya orang akan lebih menyukai gambar yang bergerak dan medengarkan.

Konten dari video marketing dapat berupa sebuah demonstrasi produk yang memperlihatkan keunggulan produk, 

Semakin menarik video marketing yang kita buat maka akan semakin banyak yang melihat, caranya mudah cukup dengan memasang video marketing produk yang kita buat di website video sharing yang populer misakan youtube.com, kemudian share di berbagai media (facebook, twitter, dll)

Jangan lupa akan tujuan akhir dari pembuat video itu adalah untuk meningkatkan potensi pembeli, jadi pada video tersebut serta link yang menuju "toko,etalase,lapak" online dagangan kita.