Wednesday, January 20, 2010

Linux Command Line

Penggunan Operation System Linux sebagai sebagai Server begitu populer, selain karena Operation Sytem yang open source dan free, Linux dikenal juga sebagai Operation System yang dapat di andalkan.

Kini Operation System Linux memiliki GUI yang baik dan menarik untuk memudahkan penggunaan. Walaupaun Operation System Linux sudah memiliki GUI, pada kenyataan penggunaan Command Line masih sangat dibutuhkan.

Penggunaan Command Line biasanya digunakan oleh para sysadmin linux untuk melakukan aktivitas-aktivitas yang bersiftat settting dan konfiguration.



Dibawah ini adalah command-command umum yang biasa dilakukan, Eksperimen command dibawah menggunakan OS Ubuntu Karmic Koala


1. Pindah Direktori. Untuk pindah direktori dapat menggunakan command cd

*pola
cd [tujuan path direktori]

*contoh masuk kedalam direktori home
cd /home/


2. Membuka File. Untuk sebuah file dapat menggunakan command nano

*pola
sudo nano [nama file]

*contoh, membuka file bernama test.text
sudo nano test.txt


3. Membuat Direktori. Untuk membuat direktori dapat mengunakan command mkdir

*pola
mkdir [nama direktori]mkdir my_data

*contoh, membuat direktori bernana my_data
mkdir my_data


4. Membuat File. Untuk membuat file dapat mengunakan command cat

*pola
cat > [nama file]

*contoh, membuat file bernama my_file.txt
cat > my_file.txt


5. Memindahkan Direktor, Untuk memindahkan direktori dapat menggunakan mv

*pola
mv [path direktori sumber] [path direktori tujuan]

*contoh, memindahkah direktori sub_dir_1 ke direktori dir_1
mv sub_dir_1/ dir_1/


6. Hapus File, Untuk hapus file dapat mengunakan command rm

*pola
rm [nama_file]

*contoh, menghapus file berbana my_test.txt
rm my_test.txt


7. Hapus Direktori, Untuk hapus direktori dapat menggunakn command rm

*pola
rm -Rf [path direktori]

*contoh, menghapus folder bernama dir_1
rm -Rf dir_1


8 . Copy File, Untuk copy file dapat menggunakan command cp

*pola
cp [nama file] [path direktori tujuan]

*contoh, melakukan copy file my_file_test_1 ke direktori my_dir
cp my_file_test_1.txt my_dir/


9. Copy Direktori, Untuk copy direktori dapat menggunakan command cp

*pola
cp -Rf [path direktor sumber] [path direktori tujuan]

*contoh, copy direktori my_dir_2 kedalam direktor my_dir

cp -Rf my_dir_2/ my_dir/


10. Set Permission, Untuk permission direktori dan file dapat menggunakan chmod

*pola
chmod [kode permision] [path direktori atau nama file]

*contoh memberikan full akses ke direktori my_dir
chmod 777 my_dir

Referensi : Klik

11. Compress Arsip ZIP,Untuk compres file atau folder dapat menggunakan command zip -r

*pola
zip -r [nama compress yg akan dibuat][path direktor atau nama file]

*contoh membuat compres direktori my_dir

zip -r my_dir.zip my_dir/

Untuk compress file dengan format lain, bisa cara ini klik


12. Uncompres Arsip ZIP. Untuk uncompress arsip dapat menggunakan command unzip

*pola
unzip [nama file compress]

*contoh membuat uncompres direktori arsip my_dir.zip
unzip my_dir.zip

Untuk compress file dengan format lain, bisa cara ini klik

13. Mencari File, Untuk mencari file dapat menggunakan command locate

*pola
locate [nama file]

*contoh mencari file bernama my.cnf
locate my.cnf

*untuk update
sudo updatedb


14. List File dan Direktori. Untuk menampilan daftar file dan direktori dapat menggunakan command ls

*pola
ls [option]

*contoh menampilkan daftar file dan direktori berserta file yang dihidden dlm bentuk list
ls -al


15. List Proses Runing pada OS. Untuk memeriksa apakah sebuah service atau program hidup atau mati dapat menggunakan perintah ps aux

*pola
ps aux | grep [nama service atau program]

*memeriksa apakah sebuah program browser firefox hidup atau tidak
ps aux | grep firefox


16. Stop Proses. Untuk mematikan sebuah proses yang running dapat menggunakan command kill -9

*pola
kill -9 [proses id yang didapat dari command ps aux]

*contoh mematikan program gedit
kill -9 8110


17. Show Spesifikasi OS. Untuk menampilkan spesifikasi os seperti versi dan sebagainya dapat mengunakan command uname

uname -a

18. Hapus Multiple Direktori. Untuk menghapus multi direktori yang bernama sama secara sekaligus dapat menggunakan command rm di kombinasikan dengan find

*pola
rm -rf `find . -name "[nama direktori]" -type d -mindepth 0`

*contoh dibawah ini menghapus seluruh folder yang bernama tmp di current direktori

rm -rf `find . -name "tmp" -type d -mindepth 0`


19. Hapus Multiple File Untuk menghapus multi file yang bernama sama secara sekaligus dapat menggunakan command rm di kombinasikan dengan find

*pola
rm -rf `find . -name "[nama file]" -type d -mindepth 0`


20. Setting Network Interface Card (NIC). Untuk setting NIC bisa dilihat id posting klik

21. Show Configurasi Network. Untuk melihat konfigurasi network dapat menggunakan command ifconfig

ifconfig


22. Restart Network. Untuk melakukan restart network dapat menggunakan command network

sudo /etc/init.d/networking restart


21. Reboot. Untuk melakukan reboot / restart komputer dapat menggunakan command reboot

sudo reboot


22. Shutdown. Untuk melakukan shutdown komputer dapat menggunakan command halt

sudo halt


23. Automatic Startup Proses. Untuk membuat proses/service yang hidup otomatis ketika komputer menyala dapat lihat di link Klik


24. Bikin Symbolic Link / Shortcut. Untuk untuk membuat link dapat menggunakan command ln -s

*pola
ln -s [path sumber] [nama file atau direktori]

*contoh membuat shortcut file bernama link_my_file
ln -s my_data/my_file link_my_file


25. Size folder. Untuk menampilkan size dari sebuah direktori dapat menggunakan command du

*pola
du -sh [path foled]

*contoh menampilkan size direktor Desktop
du -sh /home/dendie/Desktop/


26. Show Usage Memory. Menampilkan penggunaan memory dapat menggunakan command free

*menampilkan penggunaan memori dengan satuan megabyte dgn tambah kolom total pengunaan
free -t -m


27. Menampilkan penggunaan memori dan cpu secara realtime

top


28. Untuk menampilkan semua partisi dari berbagai filesystem dapat mengunakan command fdisk

fdisk -l


29. Mouting Hardware. Untuk melakukan mounting/menyambungkan linux keperangkat komputer (hardisk, optical drive) dapat menggunakan command Mounting dapat di liat di klik link


30. Unmouting Hardware. Untuk melakukan unmounting/memutus linux keperangkat komputer (hardisk, optical drive) dapat menggunakan command umount

*unmount partisi yang ada di alamat /dev/sda1
umount -l /dev/sda1
umount /dev/sda1


31. Fullpath direktori. Untuk menampilkan full path current direktor dapat menggunakan command pwd

pwd


32. Spesifikasi hardware. Untuk menampilkan spesfikasi komputer secara detail dapat mengunakan command lshw

lshw


33. Size partisi hardisk. Untuk menampilkan size patisi hardisk dapat mengunakan command df

df -h


34.Change Owner File atau Direktori . Untuk mengubah owner file atau direktori dapat menggunakan command chown

*pola
chown [nama user] [nama file atau direktori]

*contoh dibawah ini mengubah owner file test.txt dari root menjadi dendie
chown dendie test.text

2 comments: